FAQ

Temukan jawaban dari pertanyaan Anda di sini!

PRTE adalah perangkat ibadah inovatif berteknologi canggih, dengan ukuran mini, sehingga praktis, dan dapat digunakan hanya dengan sentuhan telapak tangan. Fungsinya adalah membantu menghitung rakaat secara akurat, sehingga pengalaman salat akan lebih tenang dan khusyuk.

Tidak hanya itu, PRTE juga berperan sebagai tasbih digital untuk dzikir, serta dilengkapi dengan berbagai konten edukatif Islami, seperti:

Silahkan lihat [Manual Pengguna (pdf)].

  • Konsisten — didukung teknologi sensor PLSi yang memastikan hitungan selalu tepat.
  • Smart mode — hitungan otomatis untuk Qabliyah dan Ba‘diyah dari 12 Sunnah Rawatib, serta menyesuaikan secara otomatis dengan jenis salat dengan cara memindai (scan) kode QR yang ada di Pengaturan menu untuk mengunduh Ahad PRTE terlebih dahulu. Selain itu, dapat juga berfungsi untuk mengubah pabrikan screensaver ke personal screensaver seperti foto pribadi.
  • Portabel dan Praktis — berukuran mini, ringan, dan mudah dibawa kemana saja.
  • Desain Elegan — tipis, modern, dan ramah pengguna.

Ya. PRTE yang didukung dengan teknologi sensor cerdas PLSi agar memastikan akurasi dan keandalan dalam menghitung rakaat.

“Edukatif” berarti ditujukan untuk mengajar dan memberi pencerahan. Tujuan dari konten ini bukan hanya untuk dibaca atau dihafal sebagai materi pengetahuan, tetapi juga diamalkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai kebiasaan baik — menyebarkan kebesaran Islam dan Al-Quran yang diturunkan oleh ALLAH SWT melalui Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW.

Dikarenakan menghadap ALLAH SWT ketika salat diwajibkan untuk dalam keadaan bersih, maka diperlukan untuk menjaga muka tetap bersih dan terhindar dari tertular penyakit apabila lantai tidak terjaga dengan bersih, maupun terproteksi dari lantai yang panas atau dingin yang berlebihan. Selain itu, jika disunahkan seperti Rasulullah SAW untuk dalam keadaan wangi, maka sajadah ini dapat diberikan parfum agar tetap wangi. Untuk tambahan, terdapat saku dalam sajadah muka lipat untuk selalu menyediakan uang sedekah agar tidak terlupa untuk berbagi.

Warna yang nyaman untuk mata agar tidak silau untuk menjaga kekhusyukan dalam salat.

Warna hijau menunjukkan rakaat terakhir dari setiap salat wajib maupun sunnah, sebagai tanda bahwa salat telah selesai dengan jelas dan pasti.

Pastikanlah Ikon Saku Warna Biru (referensi Produk) atau Aktif, dan pastikanlah Mukena atau Sarung tangan tidak terlalu tebal karena adanya penggunaan sensor yang harus bersentuhan.

Pastikanlah Ikon Saku Warna Hitam (referensi Produk) atau Nonaktif untuk mengurangi sensitivitas.

Tekan tombol multifungsi pada sisi kanan dua kali untuk balik ke screensaver dan pilih lagi sesuai yang diinginkan.

Harap Bluetooth terseleksi On, dan di Pengaturan dalam Aplikasi Ahad PRTE di ponsel terseleksi izinnya untuk mengakses Kamera, Foto and video, dan Lokasi. Jika masih terjadi kegagalan juga, seperti gadget elektronik lainnya, harap Ahad PRTE di reset ulang dengan mematikan (tekan tombol multifungsi selama 10 detik) kemudian menyalakan kembali untuk membersihkan memori dan cache-nya.

Seperti pada umum Muslim Aplikasi lainnya, Ahad PRTE Aplikasi terpautkan (link) ke PrayTimes.org (publik domain) yang tidak terbarui secara berskala (periodik) sehingga waktu salat tidaklah akurat. Terkecuali Aplikasi dan Situs Pemerintah atau Organisasi Islam di wilayah dan negara setempat yang memperbarui secara berskala sehingga sangat akurat. Sesuai dengan Catatan di User Manual, diharapkan untuk memastikan dahulu serta menunggu 5-10 menit penambahan dan/atau periksa kembali sebelum salat dengan waktu salat di wilayah dan negara setempat.

Pada rentang waktu tersebut hingga Dhuha yang lamanya sekitar 30 menit menandakan bahwa salat diharamkan.
(Catatan: Jika tidak menampilkan “Matahari terbit”, maka perlu memperbarui perangkat lunak terbaru dengan mengikuti petunjuk di referensi Produk).